Malayan Snail Eater Turtle Si Kura-Kura Pemakan Siput

Oke kita mulai dari bentuk fisiknya ya. Bentuk fisik dari Malayan Snail Eater sebenarnya cukup unik walau memang tidak terlalu mencolok.

Kita identifikasi dari kerapasnya dulu ya. Nah kerapasnya berwarna coklat dihias dengan garis-garis kuning di bagian tepinya. Jika dilihat dari jauh, memang kerapasnya membentuk seperti kubah. Benar kan?

Pada bagian kepalanya yang berwarna hitam pun terdapat motif garis-garis terang semakin menambah kesan lucu pada Malayan Snail Eater.

Tidak hanya kepalanya saja yang besar, namun juga rahangnya yang kuat. Buat apa sih memangnya? Itu semua ternyata untuk mendukung kebiasaannya memakan siput.

Kalau kita berbicara soal ukuran, kura-kura ini bisa dikatakan tidak terlalu besar pertumbuhannya. Malayan Snail Eater Turtle mampu tumbuh mencapai panjang 20-30 cm (panjang cangkangnya).

Malayan Snail Eater atau biasa disebut kura-kura MSE menyebar di sebagian besar Asia Tenggara. Ada di mana saja? Mulai dari Malaysia Barat, Thailand, Kamboja, dan juga Myanmar.

Nah kalau makanannya sih pasti sudah bisa ditebak. Apa itu? Yap, siput.

Sesuai namanya yaitu “Malayan Snail Eater“, kura-kura ini gemar sekali memakan siput terutama di alamnya atau habitatnya.

Lah bukannya siput itu agak keras ya? Eeiittss.. Malayan Snail Eater Turtle punya rahang khusus yang sangat kuat dan tangguh sehingga memungkinkan untuk memakan siput. Keren kan?

Lalu kalau kura-kura ini memakan selain siput bisa nggak? Masih bisa kok. Beberapa hobiis biasanya juga memberi makanan yang bervariasi mulai dari pellet, krustasea (udang-udangan), ikan mati (belum terlalu busuk), hingga cacing beku.

Temperamen

Catatan khusus