Tahan Dingin!! Inilah 9 Ikan yang Ada di Sungai Danube Eropa

Nakama Aquatics – Kalau kamu berpikir di eropa tidak ada ikan air tawar karena iklimnya yang cenderung dingin, maka kamu salah besar.

Ternyata di Eropa ada sebuah sungai bernama Sungai Danube. Sungai Danube merupaka sungai terpanjang di Eropa setelah Sungai Volga. Bagaimana tidak panjang, Sungai Danube mengalir sepanjang 2,850 km.

Dengan Sungai Danube yang sepanjang itu, kira-kira ada ikan air tawar apa saja ya? Apakah ikan yang ada di Sungai Danube tersebut keren-keren? Kamu penasaran? Yuk simak berikut!!

1. European Bass

Pada urutan pertama ada yang namanya ikan European Bass. Ikan European Bass ini sekilas memang punya tubuh yang oke banget.

Kamu bisa lihat, ikan dengan nama latin Dicentrarchus labrax ini punya tubuh tubuh yang agak memanjang dengan mulut terminal yang cukup lentur.

Selain itu warna dari ikan European Bass ini adalah abu-abu keperakan sampai kebiruan di bagian punggung, keperakan di bagian samping, serta perut yang kadang diwarnai dengan kuning.

Oh iya, ikan European Bass ini termasuk ikan nokturnal lho. Ia biasa memangsa mulai dari ikan kecil, polychaetes, cephalopoda, dan krustasea. Wah banyak juga ya variasi makanannya.

Dengan menu makanannya tersebut, ikan European Bass mampu tumbuh mencapai panjang 1 meter lho. Sungguh ukuran yang lumayan besar.

2. Grey Mullet

Selanjutnya pada urutan kedua ada yang namanya ikan Grey Mullet. Kalau dilihat sekilas, ikan Grey Mullet punya tubuh yang mirip-mirip seperti pada urutan perama.

Dimana ikan dengan nama latin Mugil cephalus ini punya warna punggung biru kehijauan dan perut pucat keperakan. Selain itu sisiknya di punggung dan bagian sisi biasanya bergaris membentuk garis memanjang.

Mengenai tubuh maksimal, ikan Grey Mullet dapat tumbuh mencapai 100 cm alias 1 meter. Ukurannya sama persisi juga seperti urutan sebelumnya.

Di Sungai Danube, ikan Grey Mullet memangsa spesies alga, beberapa detritus makrofit, partikel inorganik, dan juga siput. Dengan kata lain ikan ini termasuk ikan omnivora.

3. Wels Catfish

Berikutnya pada urutan ketiga ada yang namanya ikan Wels Catfish. Ikan ini punya nama latin Silurus glanis.

Bayangkan saja, ia dapat tumbuh mencapai panjang hingga 5 meter.

Dengan ukuran tersebut, variasi makananya pun sangat banyak. Mulai dari ikan, serangga, krustasea, gastropoda, katak, tikus, bebek, bahkan sesama ikan Wels yang lebih kecil. Sungguh predator yang gila.

Soal ciri-ciri fisik, ikan Wels Catfish punya tubuh yang tidak bersisik memanjang, tertutup lendir, dengan kekuatan tubuh bagian atas yang kuat dan ekor yang rata menyamping. Kalau dibayangkan, mengerikan juga ya ternyata?

4. Northern Pike

Lalu pada urutan keempat ada yang namanya ikan Northern Pike. Ikan Northern Pike ternyata juga dapa ditemukan lho di Sungai Danube Eropa.

Ikan ini sejak pandangan pertama memang punya tampang yang menyeramkan. Ikan dengan nama latin Esox lucius ini memiliki badan yang menyerupai ikan Salmon, tetapi yang aneh adalah kepala ikan ini mirip dengan ikan Arapaima.

Di Sungai Danube Eropa tersebut, ikan Northern Pike dapat tumbuh mencapai panjang 55 cm dengan berat 28,4 kg. Meman tidak terlalu besar sih.

Tapi coba kamu tengok makanannya. menu makanan Northern Pike sudah bervariasi seperti kodok, serangga, lintah, burung, sesama Northern Pike , bahkan sampai dengan mamalia kecil. Benar-benar ikan predator sejati.

Northern Pike merupakan pemburu yang soliter alias berburu secara sendirian.

5. Zander

Setelah itu pada urutan kelima ada yang namanya ikan Zander. Ikan ini punya latin Sander lucioperca.

Secara fisik, ia punya sirip punggung yang terbelah dengan sirip punggung pertama. Dimana terdapat 13-20 duri dan 18-24 sirip lunak. Selain itu sirip ekornya panjang dan bercabang dua.

Ikan Zander mau memakan ikan-ikan kecil. Yang artinya ikan ini termasuk golongan hewan karnivora alias pemakan daging.

Dengan makanannya tersebut, ia mampu tumbuh mencapai panjang 1,2 meter. Wow panjang juga ya.

6. Burbot

Kemudian pad aurutan keenam ada yang namanya ikan Burbot. Burbot ini punya fisik yang cukup menarik lho.

Ikan dengan nama latin Lota lota ini punya tubuh yang agak memanjang seperti antara lele dan belut. Tidak hanya soal bentuk tubuhnya saja, melainkan warnanya juga.

Warna dari ikan Burbot adalah kuning disertai bercak-bercak hitam kecoklatan. Selain itu pada bagian bawahnya berwarna keputihan.

Yang menarik adalah soal makanan ikan Burbot. Saat masih kecil, ikan Burbot memakan zooplankton dan serangga.

Sedangkan saat ikan Burbot sudah dewasa, ia akan memakan ikan, berang-berang, burung, dan bahkan manusia.

Dan ternyata, kalau soal ukuran, ikan Burbot bisa tumbuh mencapai 1,2 meter. Wah ternyata ngeri juga ya.

7. Tench

Selanjutnya pada urutan ketujuh ada yang namanya ikan Tench. Ia punya tubuh yang simpel tapi keren banget.

Coba kamu lihat. Pada badannya berwarna kuning keemasan dan pada bagian atasnya berwarna gradasi lebih gelap ke hitam. Jika kita lihat ekornya yang berwarna hitam, membuatnya semakin kontras dengan badannya.

Ikan dengan nama latin Tinca tinca ini tentu sangat unik. Oh iya, soal ukuram, ikan Tench bisa tumbuh mencapai panjang 84 cm. Lumayan besar untuk ukuran ikan air tawar.

Dengan tubuhnya yang sebesar itu, ia mampu melahap siput, cacing, plankton, alga, larva serangga, dan kerang kecil. Dengan kata lain, ikan Tench termasuk ikan omnivora alias pemakan segala.

8. Sturgeon

Pada urutan kedelapan ada yang namanya ikan Sturgeon. Kamu mungkin akan kaget kalau ternyata ikan Sturgeon juga ditemukan di Sungai Danube Eropa ini.

Secara fisik, ikan Sturgeon ini memang terkenal karena bentuknya yang begitu prasejarah. Bentuk keseluruhan tubuhnya yang ramping dan terdapat semacam barisan bantalan kulit dari lempeng tulang di sisi dan punggungnya.

Makanan utama ikan Sturgeon adalah larva, serangga, siput, kerang, cacing, dan juga organisme kecil lainnya yang ditemukan di lumpur.

Dan jangan lupa, kalau kita perhatikan seksama, ikan Sturgeon punya moncong runcing dengan organ taktis menyerupai kumis yang menjuntai di dekat mulutnya. Fungsinya adalah untuk membantu menemukan mangsa yang tinggal di area bawah. Wah canggih juga ya ikan Sturgeon.

9. European Eel

Terakhir pada urutan kesembilan ada yang namanya ikan European Eel. Ikan ini punya nama latin Anguilla anguilla.

Punya tubuh yang panjang dan berbentuk silindris membuatnya begitu lihai mengitari dan mengeksplor Sungai Danube di Eropa ini. Ia umumnya melahap moluska, krustasea, serangga, cacing, bahkan bangkai.

Dengan kata lain ikan European Eel ini termasuk ikan karnivora. Ia mampu tumbuh mencapai panjang 1,5 meter. Sangat panjang untuk sekelas belut.

Mengenai warna tubuh, ikan European Eel punya tubuh gelap berwarna hitam pada bagian atas dan coklat kekuningan pada bagian bawah. Kalau dilihat-lihat sih serem juga ya belut yang satu ini.

Nah jadi itulah Sungai Danube Eropa yang tenryata ikan-ikannya lumayan keren. Bahkan beberapa mungkin kamu baru tau ikan tersebut. Manakah yang jadi favorit kamu? Semoga bermanfaat.