Green Terror Si Ikan Cichlid yang Paling Galak
Nakama Aquatics – Ikan Green Terror adalah salah satu jenis Cichlid yang paling terkenal di Indonesia. Keberadannya sudah sangat populer bahkan di kalangan para pecinta ikan hias di Indonesia. Ikan ini juga punya nama lain lho yaitu Saum Emas.
Tipe ikan Green Terror berdasarkan letaknya terhadap permukaan air adalah tipe tengah atau biasa disebut Middle Range. Sebenarnya, fungsi dari ikan predator tipe tengah adalah membantu membersihkan makanan yang posisinya tanggung (di bawah enggak, di atas juga enggak, artinya berada di tengah-tengah).
Ada juga fungsi lain yaitu untuk meramaikan akuarium sehingga terlihat lebih ramai (Karena buat apa area atas dan bawah ramai tapi di tengah-tengahnya malah sepi?).
Baca juga : 3 Tipe Ikan Berdasarkan Letak Terhadap Permukaan Air
Klasifikasi Ilmiah
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Cichlidae
Subfamili : Cichlasomatinae
Genus : Andinoacara
Spesies : A. rivulatus
Nama Latin/Ilmiah : Andinoacara rivulatus
Sumber gambar : azgardens.com
Bentuk Fisik
Sumber gambar : pinterest.com
Ikan dengan nama latin Andinoacara rivulatus ini mampu tumbuh mencapai panjang hingga 30 cm. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju pertumbuhannya adalah ukuran akuarium yang harus sesuai dengan kepadatan populasi, kondisi air, dan tentu saja ketersediaan makanan yang bergizi.
Green Terror memiliki warna tubuh kemilau hijau metalik dan biru secara keseluruhan. Selain itu, mereka memiliki warna megah seperti ungu, pink, merah dan juga biru terang. Ikan jantan memiliki warna merah cemerlang pada sirip ekor mereka, yah meskipun ikan betina juga cukup mencolok.
Penyebaran wilayah
Kamu tahu? Ikan yang memiliki nama latin Andinoacara rivulatus ini berasal dari sisi Pasifik Amerika Selatan (Sungai Tumbes di Peru ke Sungai Esmeraldas di Ekuador). Kalau kamu kurang paham bagian mana, silahkan buka peta atau Google Map ya.
Makanan
Sumber gambar : thefishop.com
Kalau kita berbicara soal makanan, Green Terror bukanlah ikan yang rewel. Karena ikan ini termasuk omnivora alias pemakan segala, otomatis mau memakan apa saja. Mulai dari pelet, ikan kecil, udang, hingga cacing darah. Jadi jangan khawatir soal makanan apabila memelihara ikan Green Terror.
Habitat & Karakteristik
Sumber gambar : [at]marcomathar (Intsagram)
Sebagai ikan Cichlid, mereka tidak butuh terlalu banyak dekorasi, cukup seadanya saja. Kamu boleh menambahkan batu, kayu, atau mungkin tanaman. Tetapi jangan sampai terlalu banyak ya, karena sebenarnya mereka tidak terlau membutuhkan itu.
Di alam liar, biasanya mereka ditemukan di perairan dengan pH yang agak tinggi karena pengaruh air laut, sekitar 6,5-8,0.
Temperamen
Sumber gambar : [at]rescuealilpitty (Instagram)
Kamu mau memelihara ikan ini? Eitss…sabar dulu, kamu harus tahu mengenai temperamen Green Terror. Ikan ini galak dan agresif sekali lho. Jadi kalau mau menggabungkan atau tankmate dengan ikan lain, kamu harus hati-hati. Karena salah pilih tankmate bisa berakibat fatal.
Banyak sekali ikan yang sudah menjadi korban keagresifan Green Terror. Tentu semuanya berawal dari pemilik ikan yang tidak hati-hati atau bahkan sembarangan dalam memilih tankmate ikan.
Sangat tidak disarankan untuk menggabungkannya dengan ikan yang lebih kecil seperti Neon Tetra, Guppy, Cupang, dan sejenisnya. Tentu saja mereka semua bakal menjadi mangsa empuk.
Bahkan yang seukuran saja belum tentu direkomendasikan. Karena Green Teror punya tingkat keagresifan yang cukup tinggi. Jadi meski secara badan sudah sama, bisa jadi ikan ini tetap menyerang ikan lain.
Reproduksi
Sumber gambar : meethepet.com
Ada berbagai cara untuk memicu ikan Green Terror agar mau bereproduksi. Mulai dari menggabungkan jantan dan betina pada satu tank, menyediakan bidang datar (bisa genteng, papan datar, atau batu datar), dan juga menaikkan suhu menjadi 26 derajat Celcius. Bidang datar tersebut nantinya akan digunakan si betina untuk tempat menaruh telur.
Jika sudah menetaskan telur, sebaiknya segera pantau perkembangan anak-anak ikan Green Terror. Kenapa? Itu karena laju pertumbuhannya bisa jadi berbeda-beda dan berpotensi adanya kesenjangan ukuran (perbedaan ukuran).
Lah kalau ada kesenjangan ukuran kenapa? Tentu saja mereka bisa saja memakan satu sama lain. Dan itu sangat berbahaya kan? Untuk itu segera pisahkan apabila ada ikan dengan ukuran lebih besar. Atau kelompokkan mereka berdasarkan ukuran-ukuran yang sepadan. Dengan begitu nggak ada lagi deh kasus saling makan-memakan.
Catatan khusus
Saat ini belum ada catatan khusus dari IUCN Red List mengenai ikan Green Terror. Kalau ada perubahan terbaru dari IUCN Red List, akan segera kami update. Jadi terus pantau perkembangan terbarunya ya.
mengapa Ikan Cichlid dijuluki ikan galak ?
Green teror kalo digabung sama ikan palmas aman gak ya?