Channa Barca Si Ikan Gabus Termahal di Dunia

Nakama Aquatics – Berbicara mengenai ikan termahal di dunia, mungkin yang ada di benak kita adalah ikan Arowana. Namun kamu harus tahu, ada satu nama yang bisa menjadi saingan ikan Arowana soal harga yang mahal. Ya, ia adalah ikan Channa Barca.

Hargnya yang mahal membuat ikan ini terkesan eksotis dan eksklusif. Dengan tubuhnya yang eksotis dan gerakan-gerakannya yang elok ketika berenang, sudah pasti disukai oleh para pecinta ikan hias. Cuma sayangnya tidak semua penghobi ikan bisa memilikinya, mengingat harganya yang begitu mahal gila-gilaan.

Lalu seperti apa sih seluk-beluk dari ikan Gabus termahal di dunia ini? Kamu penasaran? Yuk simak berikut!!

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Actinopterygii

Ordo : Anabantiformes

Famili : Channidae

Genus : Channa

Spesies : C. barca

Nama Latin/Ilmiah : Channa barca

Bentuk Fisik

Kalau melihat ikan Channa Barca dari segi fisik, mungkin kamu bakal dibuat melongo. Bayangkan saja, jika melihat kedua sirip atas dan bawahnya yang begitu lebar maka kamu akan teringat dengan ikan Cupang. Hanya saja mungkin ini versi yang lebih menyeramkan.

Secara keseluruhan selain sirip atas dan bawah, semuanya hampir mirip seperti ikan Gabus lainnya. Namun fisik bukan sekedar tentang bentuk, ada juga yang namanya corak warna.

Corak warna dari ikan Channa Barca ini sungguh eksotis. Tubuhnya didominasi warna biru kehijau dengan titik-titik hitam yang membentuk pola tertentu. Siripnya bagian atas berwarna oranye samar-samar, sedangkan siripnya bagian bawah berwarna biru kehijauan. Yang menarik adalah kedua sirip ini dipercantik strip hitam di bagian ujungnya.

Sekilas memang ciri-ciri fisik ikan Channa Barca mirip sekali dengan Channa Auranti. Hal itulah yang menjadi celah banyaknya penipuan ikan Channa Auranti tetapi diklaim sebagai ikan Channa.

Soal ukuran tubuh, ia dapat mencapai panjang hingga 90 cm. Ukuran tersebut cukup besar untuk golonganikan Gabus maupun ikan hias secara umum.

Penyebaran wilayah

Harganya yang mahal sudah cukup menggambarkan betapa eksklusif penyebaran wilayahnya. Ikan Channa Barca menyebar secara terbatas di negara bagian Assam dan Nagaland di timur laut India. Kabarnya daerah yang rawan konflik ini juga menajdi penyebab harganya yang begitu melambung tinggi.

Makanan

Kamu harus tahu bahwa sebagai ikan predator, Channa Barca suka banget memakan ikan kecil, amfibi, krustasea dan invertebrata lainnya di alam liar. Tetapi dalam banyak kasus, ikan Channa Barca mampu mengonsumsi makanan mati di penangkaran. Jadi tidak harus selalumemakan makanan hidup.

Channa Barca yang masih muda dapat diberi makan berupa cacing darah, cacing tanah kecil, udang cincang dan sejenisnya. Sementara untuk Channa Barca yang sudah dewasa bisa memakan potongan daging ikan, udang utuh, kerang, jangkrik, dan lainnya.

Perlu kamuingat, ikan Channa Barca tidak boleh diberi makan daging mamalia maupun unggas seperti jantung sapi dan ayam. Kenapa begitu? Karena beberapa lipid yang terkandung di dalam ikan Channa Barca tidak dapat dimetabolisme dengan baik olehnya dan dapat menyebabkan kelebihan timbunan lemak dan bahkan degenerasi organ.

Waduh, kalau bisa sampai degenarasi organ, lebih baik hindari memakan daging mamalia maupun unggas ya. Karena kedua daging itulah yang berbahaya bagi tubuhnya.

Habitat & karakteristik

Habitat dari ikan Channa Barca adalah lubang-lubang vertikal di sekitar pinggiran lahan basah yang biasanya menjadi kering selama berbulan-bulan di musim dingin.

Lubang-lubang ini biasanya berukuran sekitar satu meter dan terdiri dari satu atau lebih terowongan masuk yang mengarah ke ruang yang lebih besar di dalam permukaan air tanah.

Ikan Channa Barca menggunakannya sebagai tempat perlindungan selama bulan-bulan musim dingin yang kering. Lalu ia bakal muncul untuk berburu dan berkembang biak ketika habitatnya tersebut banjir.

Ikan Channa Barca jika kita pelihara di sebuah akuarium, maka ia tampak mondar-mandir dengan gerakannya yang sungguh elok. Memang gerakannya ini tidak begitu cepat, namun yang pasti ia selalu bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya. Jadi bisa dikatakan ikan ini cukup aktif meski secara pergerakan agak lambat.

Temperamen

Ikan Channa Barca sebaiknya dipelihara sendirian saja dalam sebuah tank. Temparamennya yang sangat agresif dan teritorial jadi perimbangannya. Ia bisa saja tiba-tiba menyerang tankmate tanpa sebab dan alasan yang jelas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *