Buldog Fish, Ikan Keramat yang Tersembunyi Selama 100 Juta Tahun

Sebuah penemuan besar terungkap pada bulan Agustus 2022 lalu. Fosil ikan yang tersembunyi selama 100 juta tahun ditemukan secara tidak sengaja oleh seorang pemancing di Nebraska, Amerika Serikat.

Bagaimana bisa ikan yang tergolong spesies bersejarah ini ditemukan oleh seorang pemancing biasa? Berikut fakta menarik di belakang sosok misterius, Bulldog fish.

1. Ditemukan pemancing

Andy Moore tidak menyangka kalau kegiatan hobinya membawa ia berhasil menemukan salah satu fosil ikan prasejarah.

Pada awal bulan Agustus 2022 lalu, Andy menjalankan hobinya sebagai pemancing dan mengikuti sebuah lomba mancing di Nebraska.

Saat lagi memancing diatas kayaknya, mata pancing yang dilempar Andy tidak sengaja menyangkut pada sesuatu. Ketika diangkat, ternyata kailnya menyangkut ke sebuah tengkorak. Andy pikir tengkorak tersebut adalah tengkorak ikan yang baru mati.

2. Bukan fosil ikan biasa

Andy tidak menjalani lombanya dengan baik, karena hanya menemukan sebongkah fosil. Namun, ada kerabatnya yang mengubungi dan memberi tahunya jika batu yang dia temukan bisa jadi adalah fosil berumur 90 juta tahun.

Karena penasaran, Andy menghubungi Army Corps of Engineers untuk mengkonfirmasi kebenarannya. Pihak Army Corps of Engineers meminta beberapa foto sebagai bukti sekaligus bahan penelitian. Andy dan tim Army Corps of Engineers langsung meluncur ke TKP tempat ditemukannya fosil tersebut.

3. Ikan purba berumur 90 tahun

Ternyata, fosil yang ditemukan Andy adalah fosil ikan purba berumur 90 juta tahun. Ikan ini punya nama beken ‘Bulldog Fish’. Ikan yang dipanggil dengan nama Xiphactinus audax hidup di Zaman Kapur, bersamaan dengan para Dinosaurus.

Fosil hasil temuan Andy bakal dikeringkan dan dipajang di Lewis and Clark Visitors Center. Fosil ikan ini berharga sekitar ratusan ribu dollar. Pada tahun 2020, fosilnya berhasil terjual di angka 107 ribu dollar AS.

4. Karnivora purba raksasa

Xiphactinus audax hidup di Zaman Kapur, ketika Dinosaurus menguasai bumi. Ikan ini punya taring panjang yang bisa dengan mudah membunuh mangsanya dan hidup di lautan.

Xiphactinus audax bentuknya mirip dengan ikan tarpon modern, bedanya mereka mempunyai taring-taring panjang untuk melumpuhkan mangsanya. Penyebarannya dari Amerika Serikat sampai ke negara-negara di Amerika Selatan.

Karnivora purba tak senjaga ditemukan oleh seorang pemancing. Siapa yang menebak sebuah hobi iseng malah membawa Andy Moore menjadi seseorang penemu fosil berharga miliaran rupiah. Apa yang terjadi kepada Andy bisa terhjadi juga ke semua orang, mungkin termasuk kamu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *