7 Ikan Air Laut yang Bisa Kamu Pelihara Dalam Nano Tank

Nano tank atau tank berukuran mini lebih akrab di kalangan penghobi ikan air tawar. Padahal, sebenarnya di kalangan penghobi air laut, istilah nano tank juga sudah sangat dikenal. Walau lautan itu luas, namun tidak semua ikannya membutuhkan tempat tinggal yang luas.

Beberapa ikan ini berukuran kecil dan punya wilayah teritori yang kecil pula. Jadi ikan-ikan ini bisa dipelihara di dalam akuarium yang ukurannya dibawah 1 meter atau masih masuk kedalam kategori nano tank.

Ikan-ikan apa sajakah itu? Berikut 7 ikan air laut yang bisa kamu pelihara dalam nano tank!

1. Ikan badut

Berukuran kecil dan hidup di daerah koral, ikan badut merupakan ikan laut yang paling pas untuk nano tank. Ikan badut udah sukses dibudidaya. Ikan-ikan budidaya ini juga dikenal jauh lebih kuat ketimbang ikan-ikan wild caught alias tangkapan alam.

Ikan badut juga punya corak yang beragam, dengan keunikan pola motif di badannya masing-masing. Mereka adalah ikan yang punya karakter menarik, interaktif, dan juga aktif di dalam akuarium.

2. Firefish Goby

Firefish gobby tergolong sebagai ikan kecil yang cocok untuk tangki 20 galon – sekitar 60cm ukurannya. Mereka dianggap ikan yang sempurna untuk komunitas ikan yang damai, karena bisa hidup berdampingan dengan baik sama jenis ikan laonnya.

Ukuran maksimalnya hanya 9cm doang, tapi ikan ini jauh dari kata pengecut. Mereka adalah ikan yang berani. Firefish goby mungkin menjadi lebih agresif jika tidak ada cukup ruang untuknya, jadi pastikan akuariumnya cukup lega untuk ikan ini.

3. Cardinal fish

Cardinal fish ada beberapa jenis, tapi yang paling ngetop adalah si Bangga ini dan jenis lain bernama Pajama. Habitat asli ikan ini adalah di laut Banggai, Sulawesi Tengah, Berbeda dengan si Pajama, Banggai cardinal fish cuma bisa ditemuin di Sulawesi Tengah aja.

Ikan ini pertama kali muncul di pasaran sekitar tahun 1995 dan mayoritas merupakan ikan tangkapan alam. Tank yang kamu perlukan juga minimal berukuran 80cm.

Tank ukuran ini masih terbilang kecil buat itungan ikan air laut sih. Mereka suka hidup di balik bebatuan, jadi hardscape berupa batu bisa menjadi pilihan ornamen.

4. Mandarinfish

Walau cukup populer di kalangan penghobi ikan hias, namun mandarinfish bukanlah ikan yang pas buat pemula. Mirip kaya Channa, mereka suka gak cocok sama tempat tinggalnya di akuarium dan akhirnya membuat ikan ini jadi mogok makan.

Mirip juga kaya Channa, walau terbilang rewel soal kecocokan tempat tinggal, si mandarinfish termasuk ikan yang kuat dalam menahan penyakit yang biasa diterima oleh ikan laut lainnya.

Tank yang diperlukan hampir mirip si Cardinal fish, yaitu 80 gallon atau sekitar 80-120cm. Ikan yang cukup menantang buat kamu yang suka tantangan.

5. Royal Gramma

Mungkin kamu gak tahu, tapi pada tahun 2003, ikan ini ikutan nimbrung di dalam film Finding Nemo sebagai salah satu tokoh didalam film tersebut.

Faktor paling eksotis dari ikan ini adalah warnanya yang terbagi dua, ungu dan kuning. Royal gramma sering dipakai sebagai tukang bersih-bersih di dalam sebuah tank ekosistem, karena mereka emang sering memakan kotoran-kotoran dan parasit yang menempel di tubuh ikan yang lebih besar.

6. Yellow Watchman Goby

Ekosistem laut itu unik, karena banyak banget simbiosis mutualisme yang dijalin antar spesies. Contohnya, hubungan baik yang dijalin antara Yellow watchman goby dengan jenis udang pistol atau tiger pistol shrimp.

Hubungan ini tidak cuma mereka jalin di alam asalnya saja, karena terkadang di akuarium pun, Yellow watchman goby dan pistol shrimp juga berteman.

Ikan berwarna kuning ini bukanlah ikan yang aktif, dia lebih suka bersembunyi di dalam dan balik batu, atau membuat sebuah lubang yang biasanya digali oleh si udang pistol.

7. Six Line Wrasse

Six line wrasse memiliki tubuh berwarna biru dengan enam garis oranye di seluruh tubuhnya. Tampilan ikan ini sangat menarik karena di ekornya terdapat motif mata palsu, yang merupakan ciri khas ikan ini dan dikembangkan untuk melindunginya dari pemangsa.

Six line wrasse adalah ikan karnivora. Mereka akan memakan makanan yang mengandung daging, karena mereka memiliki rahang yang sangat kuat.

Nano tank untuk akuarium air laut memang tergolong lebih besar daripada akuarium air tawar. Namun, ukurannya masih sama dengan akuarium yang biasa dipakai oleh para penghobi kok, jadi buat dapetin akuariumnya gak begitu sulit.

Ikan-ikan didalam daftar bisa kamu dapatkan di marketplace karena stok di pasaran masih terbilang aman dan mereka bukanlah ikan yang masuk kategori ikan langka.

Tertarik buat coba melihara ikan laut? Warna mereka lebih berwarna loh!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *