Penyakit yang Umum Menimpa Ikan Louhan
Ikan louhan yang sakit memang menjadi momok yang sangat menakutkan buat para penghobi. Berbeda dengan manusia dan hewan lain seperti anjing dan kucing yang sudah memiliki rumah sakit khusus, ikan tidaklah begitu. Kamu sebagai penghobi tidak hanya dituntut untuk menjadi pemilik yang baik, terkadang kamu juga harus menjadi dokter.
Ikan louhan memiliki beberapa ‘musuh’ abadi berupa penyakit atau bakteri. Penyakit ini bisa dengan mudah menyerang ikanmu yang bisa berakibat cukup fatal, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Penyakit apa sajakah itu dan bagaimana mencegahnya? Berikut adalah kumpulan penyakit yang sering menyerang ikan louhan beserta cara pencegahannya.
1. White Spot
White spot atau bintik putih adalah momok menakutkan karena penyakit ini bisa mudah muncul dan menyerang ikan hias kesayanganmu. Penyakit ini disebabkan oleh sejenis parasit. Gejalanya adalah tumbuhnya bintik-bintik berwarna putih di sekujur tubuh ikan.
Bintik-bintik ini bentuknya seperti serabut mirip kapas, namun tidak akan hilang jika digosok. Penyakit white spot atau bintik putih bisa lebih mudah ditaklukkan jika menyerang ikan berukuran besar, namun akan sangat mematikan bagi ikan yang masih berukuran kecil.
Biasanya penyakit ini muncul karena kualitas air yang buruk dan juga suhu air yang dingin. Memasuki musim hujan sekarang, penyakit white spot bisa menghantui ikanmu.
Pencegahan yang paling baik adalah menjaga kualitas air dengan filtrasi yang bagus dan juga penggunaan heater agar suhu air bisa hangat dan mencegah pertumbuhan jamur yang menyebabkan penyakit ini muncul.
Jika ikan sudah terkena, kamu bisa mengobatinya dengan obat biru atau methlyne blue dan juga acriflavine. Karantina ikan selama beberapa hari sampai bintik putihnya rontok.
2. Jamur
Sama seperti white spot, penyakit jamur juga muncul karena kualitas air yang buruk atau suhu air yang terlalu dingin. Tidak semua ikan bisa tahan untuk hidup di air yang sejuk, salah satunya adalah ikan louhan. Ikan louhan bukanlah ikan yang hidup di alam, karena ikan ini diciptakan dari hasil kawin silang dari beberapa jenis cichlid. Semua ‘nenek moyang’ ikan louhan adalah ikan cichlid yang berasal dari Benua Amerika.
Di alam asalnya, nenek moyang ikan cichlid hidup di cuaca yang mirip dengan Indonesia, airnya hangat. Maka dari itu, ikan louhan juga bisa sakit jika air di dalam akuarium terasa lebih dingin.
Penyakit jamur muncul di bibir dan badan ikan. Bentuknya seperti kapas tipis yang tidak akan hilang jika dikelupas, mirip seperti white spot.
Kamu bisa mencegah tumbuhnya jamur ini dengan selalu menjaga air dalam kualitas yang baik dengan cara memberi filtrasi mumpuni dan proses pergantian air yang rutin. Jangan menaruh akuarium di ruang yang dingin.
3. Hole In The Head (HITH)
Penyakit ini tidak hanya menyerang louhan, ikan channa pun sering terserang penyakit aneh ini. Berbeda dengan dua penyakit sebelumnya, gejala HITH adalah munculnya lubang-lubang di kepala ikan. Lubang ini memang terlihat sepele, bahkan banyak yang mengira hal tersebut adalah sesuatu yang natural. Namun, lubang jahanam ini bisa menyebabkan kematian kepada si ikan.
Semakin besar lubang akan semakin berbahaya resikonya. Jika tidak diobati, ikan bisa menjadi lemas dan lama-lama tidak punya nafsu makan. Jika kebiasaan ini berlanjut, ikan bisa berada dalam keadaan yang berbahaya.
Penyakit ini bisa dengan mudah diobati ketika berada dalam fase awal. Jika lubangnya semakin banyak, maka kamu bisa memakai obat metronidazole (7mg / ltr) atau dimetridazole (5mg / ltr) sebagai penawar.
Caranya larutkan obat di dalam air, lalu karantina ikan di dalam air tersebut. Lihat dan pantau terus perkembangannya selama beberapa hari. Cara pencegahan agar ikan tak terserang HITH adalah dengan menjaga kualitas air karena salah satu sebab penyakit ini muncul adalah karena kualitas air di akuarium yang buruk.
Ke-3 penyakit ini adalah momok terbesar bagi ikan louhan. Namun bukan berarti tidak bisa diobati. Semoga info ini bisa membantumu ya!