Panduan Cara Merawat Kura-kura Brazil yang Mudah Bagi Pemula
Kalau kamu ke pasar ikan, toko ikan, bahkan penjual ikan di depan sekolah pasti tidak asing dengan kura-kura yang memiliki cangkang berwarna hijau dengan garis merah disamping kepalanya. Ya, Red Eared Slider atau biasa dikenal dengan nama kura-kura brazil (Trachemys scripta elegans) merupakan kura-kura yang digemari banyak orang.
Kura-kura yang berasal dari Amerika Utara ini merupakan jenis kura-kura yang paling banyak dipelihara karena ketersediannya yang banyak dan cara perawatannya yang tidak sulit. Bagaimana cara merawatnya? Yuk baca ulasannya dibawah ini :
1. Sekilas kura-kura Brazil
Kura-kura brazil atau Red Eared Slider merupakan kura-kura akuatik berukuran sedang-besar yang memiliki panjang cangkang 17-22 cm untuk jantan dan 25-30 cm untuk betina. Mereka memiliki bentuk badang “klasik” kura-kura air yaitu cangkang berbentuk kubah (berbentuk bundar bagi anakan) yang menonjol dibagian atas dan datar dibagian bawahnya, kepala tumpul dengan mata periferal dan hidung pesek, kaki dengan selaput dan cakar, disertai ekor yang pendek.
Perbedaan antara jantan dan betina terlihat dari ukurannya, rata-rata jantan dari spesies ini berukuran lebih kecil dengan cangkang yang tidak terlalu tinggi, cakar dikaki depan yang panjang digunakan untuk merayu betina saat musim kawin, dan ekor yang lebih panjang dibandingkan dengan betinanya. Untuk betinanya sendiri biasanya berukuran lebih besar dengan massa otot yang berbentuk.
2. Tempat tinggal kura-kura Brazil
Kura-kura brazil termasuk dalam jenis kura-kura akuatik. Yang berarti mereka lebih senang menghabiskan waktunya untuk berada di dalam air. Tapi, sebagai hewan berdarah dingin, mereka butuh sumber panas untuk menstabilkan temperatur tubuh mereka dengan cara berjemur.
Oleh karena itu, kamu harus menyediakan tempat yang memiliki banyak air agar mereka bisa berenang dengan bebas dan tempat kering yang memiliki sumber panas agar mereka bisa berjemur. Untuk kura-kura kecil dengan ukuran cangkang 5 cm, kamu cukup berikan kedalaman air sebanyak 10-15 cm agar ia tidak tenggelam, semakin besar kura-kuramu kamu bisa menambahkan kedalaman airnya.
Jika kura-kuramu sudah dewasa dengan ukuran 30 cm, siapkan akuarium atau kolam dengan kapasitas 370 liter ya.
3. Makanan kura-kura Brazil
Seperti kura-kura pada umumnya, kura-kura brazil merupakan omnivora yaitu pemakan segala. Akan tetapi, apakah kamu tahu bahwa kura-kura brazil memiliki kebutuhan makanan yang berbeda ketika mereka masih anakan hingga dewasa? Kura-kura yang masih anakan membutuhkan protein hewani untuk memenuhi kebutuhan perkembangan mereka.
Kamu bisa memberikan makanan seperti cacing, baik darah, sutra, tanah dan sebagainya, udang-udangan, serangga seperti jangkrik, dan pelet agar mereka memiliki gizi yang cukup.
Tapi jangan lupa ya untuk memberi mereka makanan berserat seperti sayur dan tanaman lainnya yang aman dikonsumsi, seperti sawi, kangkung, timun, wortel, selada. Kura-kura dewasa cenderung memakan tumbuhan untuk makanannya.
4. Penyakit kura-kura Brazil
Walaupun kura-kura ini merupakan kura-kura yang tahan banting, tapi mereka juga masih bisa sakit loh. Penyakit yang biasa menyerang kura-kura ini antara lain pilek, jamuran, mencret, cangkang yang pyramiding, sakit mata, pneumonia, infeksi paru-paru. Jadi, jaga selalu kebersihan tempat mereka hidup ya!
Nah, semoga setelah kamu membaca cara merawat kura-kura brazil diatas jadi dapat informasi tambahan mengenai si hijau dari Amerika ini yaa.