Paddlefish Si Ikan Berhidung Panjang Mirip Pinokio
Nakama Aquatics – Ternyata di dunia ini banyak sekali ikan unik, termasuk salah satunya ini. Yaitu Paddlefish atau biasa juga disebut Polyodon Spatula. Ikan ini terkenal dengan hidungnya yang menyerupai dayung panjang dan menyerupai hiu gergaji.
Uniknya adalah berdasarkan pada penelitian dan penemuan, ikan ini telah hidup lebih dulu dari dinosaurus. Telah ditemukan fosil tertua yang berumur lebih dari 300 juta tahun yang lalu.
Ikan ini menjadi incaran para hobiis karena ciri khas dayungnya yang lucu dan menggemaskan.
Paddlefish termasuk ikan tipe atas, atau biasa disebut dengan Top Feeder. Ikan yang merupakan tipe top feeder adalah ikan yang biasanya kita lihat sering terlihat berada di permukaan air yaitu di bagian atas.
Fungsi dari ikan tipe top feeder adalah membersihkan makanan yang sulit bisa dijangkau oleh ikan tipe tengah dan bawah yaitu di area atas permukaan air.
Klasifikasi Ilmiah
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Acipenseriformes
Famili : Polyodontidae
Genus : Polyodon
Spesies : P. spatula
Nama Latin/Ilmiah : Polyodon spatula
Sumber gambar : [at]ntamakorn (Instagram)
Bentuk Fisik
Paddlefish memiliki hidung berbentuk dayung panjang menyerupai hiu gergaji. Ini yang menjadikan ciri khas unik yang dimiliki Paddlefish. Ternyata hidung yang menyerupai dayung ini berfungsi untuk mendeteksi mangsa.
Dan tahukah Anda? Pada hidung panjang tersebut ternyata terdapat rostrum yang memiliki elektroreseptor yang sangat sensitif. Jadi Paddlefish melacak keberadaan sekitar dan mangsanya melalui hidung mancungnya yang mirip tokoh pinokio ini.
Kalau dilihat-lihat, susunan kerangka antara ikan hiu dan Paddlefish hampir sama. Tidak hanya susunan kerangka saja, tapi juga bagian ekor yang menyerupai torpedo, dimana cabang ekor bagian atas lebih panjang dan cabang ekor bagian bawah lebih pendek.
Tubuhnya yang berwarna hitam diperkirakan berfungsi sebagai adaptasi atas lingkungannya yang dingin, karena warna hitam dapat menyerap panas. Kemudian yang unik adalah ikan ini tidak memiliki sisik di sekujur tubuhnya serta bentuk insangnya yang panjang dan meruncing.
Soal fisik tubuh, ikan ini bisa tumbuh hingga panjang sekitar 2 sampai 3 meter. Dan berat bisa mencapai 100 kilogram. Dengan panjang dan berat maksimal seperti itu, tentu ikan ini butuh tempat yang sangat luas untuk hidup.
Penyebaran wilayah
Wilayah di Amerika Utara |
Sumber gambar : pond-life.me.uk
Wilayah di Cina |
Sumber gambar : pond-life.me.uk
Ikan yang memiliki nama latin Polyodon spatula ini memiliki penyebaran wilayah yang berada di Amerika Utara, lebih tepatnya di sungai Mississipi. Tetapi selain di Amerika Utara, ada lagi tempat habitat asli ikan ini yaitu di Sungai Yang Tze, Cina.
Alasan ikan ini senang berputar-putar mengelilingi sungai, aquarium, bahkan kolam sambil membuka mulutnya lebar-lebar karena makanan utama ikan ini adalah zooplankton.
Saat berenang-renang, zooplankton yang masuk ke mulut Paddlefish akan tertahan oleh filamen insang sedangkan air sisanya dibuang melalui insang.
Jika kita ingin memelihara Paddlefish, tidak perlu membeli zooplankton. Karena kabar baiknya adalah ikan ini juga mau memakan cacing darah atau cacing beku. Dan apabila ukuran ikan ini cukup besar, bisa diberi makan ikan kecil-kecil.
Paddlefish memiliki habitat di perairan sungai yang berarus pelan dan tenang. Terkadang ikan ini juga ditemuka di waduk yang memiliki kedalaman kurang lebih 3-5 kaki (120-150 centimeter).
Ikan ini hidup dengan suhu yang sangat dingin sehingga untuk memeliharanya perlu waspada karena proses adaptasi begitu penting apalagi menyangkut soal suhu air.
Baca juga : Kamu Gak Akan Kuat!! 5 Ikan Air Tawar yang Bisa Hidup di Air Dingin
Temperamen Paddlefish cenderung baik dan tidak jahat kepada ikan yang berada dalam satu akuarium/kolam. Karena pada dasarnya jika dipelihara di aquarium/kolam, ikan ini tidak pernah jahil atau nakal, Paddlefish hanya berputar-putar mengelilingi area aquarium/kolam.
Jadi jika berniat memelihara ikan ini tidak perlu khawatir, karena tidak ada yang dirugikan akibat ulah Paddlefish.
Sejak 1977, negara bagian Texas melindungi Paddlefish dan apabila menangkap atau membunuhnya merupakan tindakan ilegal serta melanggar hukum.
Tidak hanya itu, sungai-sungai yang menjadi habitatnya selama ratusan juta tahun, kini dibuat waduk yang membuat lingkungannya menjadi semakin terbatas. Sehingga proses bertelur atau imigrasi ikan ini menjadi terhalang karena waduk tersebut.
Perlindungan di dunia terhadap Paddlefish masih kecil dan kurang intensif, seharusnya pemerintah setempat menaruh perhatian lebih untuk perlindungan ikan yang bernama lain Spoonbill ini.