9 Ikan Hias yang Suka Bersembunyi dan Pasif di Akuarium
Ikan yang gesit dan aktif pasti jadi pilihan utama para penghobi. Sebanya sudah pasti karena ikan akan selalu kelihatan kehadirannya karena mereka bisa dengan leluasa memperlihatkan diri di dalam akuarium. Namun, ada beberapa ikan yang lebih suka untuk sembunyi dan sesekali keluar untuk mengambil makanan.
Ikan pemalu ini mungkin seperti teman di kelasmu yang jarang bicara, tapi sama pintarnya dengan anak yang lain. Tidak menonjol, tetapi pas akhir semester ternyata dia dapat ranking 1.
Ikan apa saja yang selalu pasif dan sembunyi namun tetap mempunyai daya tarik?
1. Kuuhli loach
Ikan ini dikenal sebagai ikan pembersih. Bentuknya mirip belut dan jenisnya ada lumayan banyak. Yang paling sering ditemukan adalah yang berwarna polos kehitaman atau yang bergaris seperti harimau. Kuuhli loach bukanlah ikan yang aktif karena mereka lebih suka beraktivitas di dekat bebatuan atau tempat yang tersembunyi.
2. Driftwood catfish
Jenis lele ini seperti namanya memang gemar bersembunyi di batang kayu. Jenis driftwood catfish ada lumayan banyak, tetapi yang paling banyak di pasaran adalah Trachelyopterus fisheri. Walau termasuk lele berbentuk unik, namun harga ikan ini tidak mahal kok.
3. Pleco
Pleco menjadi ikan pasif namun paling banyak digemari. Memang, sebagian besar orang mengenal pleco sebagai ikan sapu-sapu.
Tapi jenisnya yang banyak dan tampilannya beragam membuat pleco mempunyai fansnya sendiri. Ikan ini bukanlah ikan aktif dan lebih banyak bersembunyi dan berdiam di bebatuan atau di balik batang kayu.
4. Channa yang stress
Penghobi channa pasti ketar-ketir kalau melihat channanya hanya ngumpet dibalik batu. Bahkan untuk menghindari masalah ini, banyak penghobi yang membuat tank menjadi polosan tanpa hiasan, agar si channa tidak sembunyi. Channa dikenal sebagai ikan aktif nan ganas, namun ketika stress, dia bisa berhari-berhari bersembunyi di balik batu.
5. Fire eel
Kalau ikan ini memang di habitatnya hidup secara sembunyi-sembunyi di balik bebatauan atau di bawah kayu karena banyak predator yang mengincarnya. Kebiasaan itu juga mempengaruhi ritme kehidupan mereka di dalam akuarium.
Fire eel dikenal di Indonesia juga sebagai ikan sili dengan ukuran bermacam-macam. Ada yang kecil, ada juga yang bisa sebesar kaki orang dewasa.
6. Borneo sucker
Sekilas ikan ini mirip sama pleco, namun mirip juga sama kutu karena mulutnya yang besar dan bisa membuat mereka menempel di kaca atau di bebatuan. Borneo sucker juga ikan yang pasif karena mereka lebih suka berdiam dan menempel di batu daripada berenang kesana kemari. Mereka suka dengan akuarium berarus deras.
7. Pari air tawar
Tahukah kamu kalau ikan pari air tawar suka mengubur diri dengan sembunyi di dalam pasir? Ikan ini tidak melulu pasif, tetapi termasuk ikan yang lebih suka berdiam diri daripada berenang kesana kemari. Mereka biasanya jadi mulai aktif ketika diberi makan.
8. Palmas
Sama seperti pari air tawar, palmas juga merupakan ikan bottomfeeder yang beraktivitas di dasar akuarium. Mereka bukan ikan yang aktif dan lebih suka berdiam sembari menunggu ada makanan yang jatuh.
Bentuk badan ikan ini yang panjang juga membuat ia pasti akan kesulitan untuk hidup sebagai ikan aktif, jadi memang mereka dirancang untuk menjadi seekor predator yang tersembunyi.
9. Lungfish
Lungfish adalah predator mematikan, walau tidak banyak bergerak. Mereka adalah ikan yang sangat pasif. Banyak penghobi yang bilang lungfish itu membosankan. Tetapi jika dilihat dari keganasannya, ikan ini memang amat menakutkan.
Giginya tajam dan bisa dengan mudah membelah mangsanya. Dari semua ikan di dalam artikel ini, mungkin yang paling mematikan adalah lungfish.
Tidak cuma ikan yang aktif, ternyata ikan-ikan yang kalem dan bersahaja ini juga memiliki peminat. Mungkin kebanyakan yang suka adalah mereka yang lebih nyaman melihat ikan yang bergerak pelan daripada yang petakilan.
Kembali lagi, sama seperti makanan, musik, dan film, hobi ikan juga hadir dari selera. Ada yang suka ikan galak, ada yang suka ikan kalem. Semua tergantung selera kamu.
