Indo-Pasific Tarpon Si Ikan Bandeng Yang Menakutkan
Nakama Aquatics – Indo-Pasific Tarpon merupakan ikan predator yang cukup populer di kalangan pecinta ikan predator di Indonesia. Jika dilihat sekilas, Indo-Pasific Tarpon mirip sekali dengan ikan Bandeng.
Indo-Pasific Tarpon ternyata juga memiliki nama lain yaitu Bulan-Bulan, Ladyfish, Lian Hu, Moonfish, Pipih, dan Banang. Bentuknya seperti ikan bandeng tetapi lebih garang membuatnya pantas masuk ke dalam daftar target ikan predator buruan Anda.
Berbicara soal letaknya di tank terhadap permukaan air, Indo-Pasific Tarpon termasuk ikan dengan tipe tengah (Middle Range). Dengan kata lain, Indo-Pasific Tarpon bisa digunakan untuk membantu membersihkan makanan yang posisinya tanggung (di bawah enggak, di atas juga enggak, artinya berada di tengah-tengah). Atau mungkin juga bisa untuk sekedar meramaikan akuarium sehingga terlihat lebih ramai (Karena buat apa area atas dan bawah ramai tapi di tengah-tengahnya malah sepi?).
Klasifikasi Ilmiah
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Elopiformes
Famili : Megalopidae
Genus : Megalops
Spesies : M. cyprinoides
Nama Latin/Ilmiah : Megalops cyprinoides
Sumber gambar : fishidentificationblog.blogspot.com
Bentuk fisik Indo-Pasific Tarpon hampir menyerupai fisik dari ikan Bandeng. Hanya saja yang membedakan adalah warna perak di kedua sisi badannya dan warna hijau zaitun di bagian atas punggungnya.
Kemudian yang unik adalah mulut bagian bawahnya yang mancung dan lebih condong menjulur ke arah atas. Bahkan sirip dorsal Indo-Pasific Tarpon sangat panjang dan hampir mencapai bagian ekornya.
Ada fakta menarik lainnya, yaitu antara Indo-Pasific Tarpon yang hidup di air tawar berukuran lebih kecil daripada yang hidup di air asin. Indo-Pasific Tarpon yang hidup di air tawar dapat tumbuh mencapai panjang sekitar 50 cm, sedangkan untuk Indo-Pasific Tarpon yang hidup di air asin mampu tumbuh mencapai panjang 100 cm alias 1 m.
Penyebaran wilayah
Indo-Pasific Tarpon banyak tinggal di perairan tropis, pesisir, dan payau di samudra Indo-Pasifik. Ikan ini menyebar begitu luas mulai dari Australia, Jepang, hingga Afrika Utara. Ternyata luas juga ya?
Makanan
Di alam liar, Indo-Pasific Tarpon gemar sekali makan ikan dan udang baik di air tawar maupun di air laut, tapi sesekali ikan ini juga makan tanaman. Indo-Pasific juga termasuk ikan yang sangat rakus. Pada saat Anda memelihara ikan ini, Anda bisa memberinya makanan berupa ikan kecil, cacing beku, potongan udang, atau bahkan pellet.
Untuk pellet, sepertinya harus ada pembiasaan dan adaptasi terlebih dahulu. Cara klasik yang digunakan adalah Indo-Pasific Tarpon harus puasa maksimal 2 hari atau 48 jam.
Habitat & Karakteristik
Sumber gambar : taiwanangler.com
Indo-Pasific Tarpon dapat ditemukan di perairan dengan kedalaman 50 m, tapi umumnya ikan ini hidup di perairan yang dangkal. Ikan ini mendiami terumbu karang, bakau, rawa, sungai, waduk, dan juga kanal.
Ikan ini juga merupakan perenang aktif yang hampir mirip dengan ikan Golden Dorado, hanya saja ikan ini sesekali diam. Jika Anda memelihara Indo-Pasific Tarpon, ikan ini mungkin lebih sering terlihat berkumpul tepat di kaca bagian depan akuarium.
Temperamen
Temperamen Indo-Pasific Tarpon sejatinya baik-baik saja, ikan ini memang ikan yang sangat rakus soal makanan tapi bukan tipe ikan yang brutal ke tankmatenya sendiri.
Disarankan untuk memelihara Indo-Pasific Tarpon secara berkelompok. Sebenarnya sah-sah saja memeliharanya cukup satu ekor, tapi ketika sesi makan tentu mata Anda akan terpukau dengan pesona kerakusan gerombolan Indo-Pasific Tarpon yang menakutkan ini.
Catatan khusus
Saat ini belum ada catatan khusus mengenai populasi dari beberapa sumber termasuk Wikipedia karena dari pihak IUCN belum melakukan evaluasi terhadap Indo-Pasific Tarpon.