Ikan Carbo Papua, Apakah Benar Mereka Asalnya Dari Papua?

Popularitas ikan tankmate semakin menanjak beberapa tahun belakangan. Apalagi varian-nya juga semakin banyak. Tidak hanya datang dari Sungai Amazon, ikan tankmate dengan corak menawan juga hadir dari ufuk timur Indonesia, tepatnya adalah Pulau Papua.

Ia adalah Hephaestus carbo atau biasa disebut sebagai ikan carbo papua yang bentuknya sangat eksotis. Namanya memang asing, namun semakin banyak penghobi yang tertarik buat memelihara ikan asal Papua dan Australia tersebut.

Mari berkenalan dengan ikan eksotis ini!

Bentuk Fisik

Kalau dilihat, bentuk fisik ikan ini memang tidak asing. Sekilas kamu melihat ikan ini mirip sekali dengan gurame, ikan nila, serta ikan betik. Namun, warnanya sangat menawan.

Ikan carbo papua mempunyai warna dasar hitam dengan corak berwarna kuning, sekilas mirip seperti noda abstrak yang dihasilkan dari percikan cat ke tembok. Maksimal ukurannya hanya 33cm saja.

Penyebaran wilayah

Dikutip dari berbagai sumber, diketahui penyebaran ikan ini lebih banyak di Australia, tepatnya di bagian utara benua tersebut. Mereka sering ditemukan di Sungai Goyder yang akhirnya akan bermuara ke Teluk Carpenteria.

Tidak ada catatan serta literasi yang menyatakan ikan ini berasal dari Papua. Malahan, dari situs fishbase.com, tertulis bahwa ikan ini adalah ikan endemik Australia.

Penyebaran hewan asal Australia memang juga sering ditemukan di Papua. Namun, seluruh literasi yang kami kumpulkan menyatakan bahwa ikan ini berasal dari Australia. Di Papua ada jenis Hephaestus lainnya bernama Hephaestus raymondi yang punya bentuk sangat serupa dengan ikan carbo papua ini.

Habitat & Karakteristik

Hephaestus carbo sangat menyukai sungai berair jernih serta punya arus tenang dengan dasaran pasir. Walau begitu, ikan ini juga pernah ditemukan di sungai yang berwarna keruh. Mereka lebih suka tinggal di bagian mulut sungai dengan suhu air yang cenderung sejuk, sekitar 15 celcius.

Temperamen

Karakter mereka sangat mirip dengan ikan datz, walau galak namun tetap bisa damai berdampingan dengan ikan lainnya. Sampai sekarang belum banyak yang mengetahui apakah mereka bisa bertahan lama jika dipelihara secara berbarengan dengan ikan lain karena sifatnya yang teritorial.

Makanan

Ikan coal papua merupakan seekor ikan predator. Mereka suka berburu hewan-hewan air kecil seperti ikan, cacing, dan utamanya adalah udang. Dengan karakternya yang lumayan agresif, ikan ini jelas bisa menjadi ikan peliharaan yang menarik.

Karena mayoritas yang dijual di pasaran adalah ikan-ikan tangkapan liar, maka mereka lebih menyukai pakan hidup. Namun ikan ini juga bisa diberi makan pelet jika dibiasakan.

Ikan-ikan asal Timur Indonesia bisa menjadi daya tarik baru bagi para penghobi, lebih lagi bentuk mereka juga sangat menarik. Namun, stoknya di pasaran terbilang sulit karena mayoritas masih mengandalkan ikan tangkapan alam, sedangkan cuaca di Papua selalu tidak menentu.