Mengapa Ikan Cupang Suka Membuat Busa di Permukaan Air?
Keberadaan busa dan buih di permukaan air akuarium sering menjadi tanda bahwa kadar amonia sedang naik. Begitu banyaknya kotoran yang terlarut di dalam air membuat busa-busa ini menjadi muncul dan mengambang di permukaan. Hal serupa juga sering terjadi pas kamu melihara ikan cupang.
Kamu pasti sering melihat busa-busa yang muncul di permukaan air akuarium ikan cupangmu. Namun, apakah kemunculan busa ini adalah tanda bahwa airnya kotor atau ada indikasi lain? Well, yuk temukan jawabannya dalam artikel di bawah ini!
======================================================
Apakah busa itu beracun?
Kemunculan busa di dalam akuarium ikan cupangmu membuahkan dua kemungkinan. Pertama, kemunculan busa ini adalah tanda bahwa air di dalam akuarium memang sudah kotor dan penuh zat beracun macam amonia. Kedua, busa tersebut muncul karena ikan cupangmu lagi pengen kawin.
Membuat sarang gelembung (bubble nest) adalah perilaku kolektif ikan cupang yang pada umumnya merupakan tanda bahwa ikan tersebut sehat dan nyaman di dalam akuariumi. Di sisi lain, sarang gelembung dibuat oleh ikan cupang jantan di bawah sampah mengapung dan permukaan air. Ikan cupang jantan kemudian menjaga sarang tersebut sampai mereka menemukan betina yang cocok untuk berkembang biak.
Segera setelah bertelur, ikan cupang betina melepaskan telur sementara ikan cupang jantan dengan cepat menangkap telur-telur tersebut dengan mulutnya dan meletakkannya ke dalam sarang gelembung. Hal ini berarti jika ikan cupangmu membuat busa, biasanya adalah tanda bahwa ikan cupang jantanmu sedang mencari pasangan kawin. Ini merupakan tanda bahwa ikan cupangmu memiliki cadangan makanan yang cukup dan sekarang siap untuk berinteraksi dengan pasangan yang cocok selama musim tersebut.
Namun, bisa saja buih atau busa tersebut disebabkan oleh air yang sudah kotor. Jika kamu lihat busa muncul dengan air yang keruh, sudah pasti itu karena airnya yang kotor. Segera ganti airnya sebelum ikanmu mati keracunan amonia.
Perilaku cupang saat musim kawin
Ikan cupang yang suka saling bertarungnmungkin bakal bikin kamu bertanya-tanya bagaimana caranya mereka kawin. Di toko ikan peliharaan, ikan cupang jantan selalu ditempatkan dalam wadah masing-masing karena mereka punya perilaku yang secara alami sangat agresif. Sejumlah ikan cupang betina dapat tinggal dalam satu akuarium bersama-sama, tetapi jantan harus tetap sendirian sampai musim kawin.
Ketika ikan cupang jantan siap untuk kawin, mereka membangun sarang gelembung di permukaan air atau di bawah objek lain di dalam akuarium. Ikan cupang jantan menggunakan air liur untuk membentuk sarang gelembung tersebut dan kemudian menjaga sarang tersebut sampai mereka menemukan pasangan betina yang cocok. Setelah ini terjadi, banyak breeder yang menempatkan ikan cupang betina dewasa di dalam tangki ikan untuk mendorong pemijahan.
Untuk mendorong perkawinan ikan cupang, makanan yang cukup dengan nutrisi dan mineral yang seimbang sangat perlu kamu penuhi.. Kamu juga dapat menggunakan akuarium khusus pemijahan yang berisi ikan cupang betina dewasa untuk merangsang ikan cupang jantan membangun sarang gelembung.
Tips pemijahan lainnya adalah menempatkan ikan cupang jantan dan betina dalam akuarium yang sama dengan banyak tempat persembunyian seperti batu atau tanaman air untuk betina. Setelah kawin selesai, kamu dapat mengeluarkan betina karena jantan akan menjaga telur-telur.
Si jantan akan menjaga dan memastikan telur-telur tetap bersih, ia juga memiliki zat kimia dalam air liurnya untuk melepaskan ikan cupang kecil dari telur. Setelah ikan cupang kecil menetas, ikan cupang jantan dewasa bisa kamu angkat dan pisahkan. Begitu ikan-ikan kecil mulai dewasa, kamu harus memilih semua jantan dan menempatkannya dalam wadah masing-masing untuk mencegah mereka saling bertarung.
Apakah ikan cupang selalu membuat bubble nest?
Dalam beberapa kasus, ikan cupang jantanmu mungkin sama sekali tidak pernah membuat sarang gelembung, dan ini merupakan hal yang perlu kamu khawatirkan. Salah satu alasan mengapa ikan cupang jantan akan tidak mau membuat sarang adalah masalah kesehatannya yang buruk. Sebabnya karena, mungkin ikan tersebut tidak mendapatkan makanan yang cukup, atau suhu air terlalu dingin di bawah tingkat yang disarankan.
Alasan lain adalah akuarium-mu tidak memiliki benda-benda yang terapung. Ikan cupang jantan lebih cenderung membangun sarang gelembung di bawah benda terapung karena lebih mudah menjaga sarang yang tersembunyi. Untuk itu, kamu perlu memasukkan beberapa tanaman air mengapung macam amazon frogbit dan juga duckweed sebagai solusinya.
Suhu air yang terlalu dingin juga bisa menjadi alasan mengapa ikan cupang jantan kamu tidak memiliki dorongan untuk membuat sarang gelembung. Lingkungan yang tidak nyaman dapat menyebabkan ikan cupang kamu kehilangan dorongan untuk membuat sarang.
Kesimpulan:
Kamu tidak perlu terlalu khawatir jika ikan cupangmu membuat busa di permukaan akuarium, karena kondisi tersebut bisa dibilang sebuah kebaikan karena tandanya ikan cupangmu sudah siap kawin. Cepat carikan pasangan agar ikan cupangmu mendapat jodoh dan bisa menghasilkan anak-anak yang lucu.
Tapi kamu juga harus tetap menjaga kualitas air ya, jangan sampai alasan busa-busa tersebut muncul karena air di dalam akuarium yang sudah sangat kotor.