Nile Perch Si Ikan Raksasa Air Payau dari Sungai Nil

Nakama Aquatics – Nile Perch, adalah salah satu ikan air payau yang berukuran raksasa, dimana ia berasal dari Sungai Nil.

Bentuknya garang dan termasuk predator, yang tentu membuat siapapun, khususnya pecinta ikan predator bakal terpikat kepadanya. Ikan ini punya nama lain yaitu African Snook, Victoria Perch, Luo, Sangara, Sankara, dan Chenku. Uniknya, namanya dalam bahasa Hausa adalah ‘Giwan ruwa’, yang berarti “gajah air”. Kamu penasaran dengan seluk-beluk ikan Nile Perch? Yuk simak berikut!!


Klasifikasi Ilmiah

Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Actinopterygii

Ordo : Perciformes

Famili : Latidae

Genus : Latses

Spesies : L. niloticus

Nama Latin/Ilmiah : Lates niloticus



Bentuk Fisik

Ikan Nile Perch merupakan spesies ikan yang berwarna perak dengan semburat biru. Mereka memiliki mata hitam gelap yang khas dengan cincin luar berwarna kuning cerah.

Ikan Nile Perch biasanya berukuran sekitar 2-4 kilogram, namun rekornya yang terbesar bahkan bisa sampai 232 kg. Ikan ini memiliki panjang tubuh rata-rata sekitar 85-100 cm tetapi dapat tumbuh hingga mencapai 193 cm. Biasanya si ikan betina bakal berukuran lebih besar daripada ikan jantan.

Penyebaran wilayah

Ikan ini biasanya tersebar luas di sebagian besar Afrika Tengah dan Barat, termasuk Sungai Nil, Chad, Senegal, Volta, dan Kongo. Ikan ini bisa kita temukan juga di banyak danau besar seperti Danau Victoria, dan telah menyebar ke banyak negara Afrika.

Makanan

Dari kategori makanan, ikan ini memiliki sifat yang sangat piscesvora. Ikan Nile Perch yang remaja ternyata suka sekali memakan udang sampai lancefish dan lainnya.

Sementara ketika si ikan Nile Perch ini menginjak dewasa, ia akan membutuhkan makanan dalam bentuk sejumlah besar ikan yang utuh seperti ikan Trout.

Ikan Nile Perch yang lebih besar harus diberi makan dengan hati-hati karena mereka cenderung menyerang dengan cukup kejam saat menyusui.

Habitat & Karakteristik

Berbicara mengenai habitat, ikan ini biasanya dapat kita temukan di danau, sungai, dan kanal. Ikan ini juga dapat mentolerir kondisi payau, mengingat terdapat populasi mereka yang berkembang di danau Mariout Mesir yang asin.

Di sebuah akuarium, biasanya ia bakal cenderung diam dan hanya bergerak ketika berburu. Ia bakal sering diam di area tengah. Itulah mengapa ikan Nile Perch juga termausk kategori ikan tipe tengah alias middle range.

Temperamen

Ikan ini sebenarnya adalah ikan yang damai. Namun perlu kamu ingat, bahwa ikan ini tetaplah ikan predator. Ketika ia punya tankmate yang muat untuk mulutnya makan dan kebetulan ia lapar, maka Nile Perch tidak akan segan-segan untuk memangsanya. Kalaupun tidak berhasil dimangsa, setidaknya tankmate tersebut bakal terluka-luka.

Nah itulah seluk beluk dari ikan Nile Perch, si ikan Raksasa air payau dari Sungai Nil. Bagaimana? Bentuknya yang garang apakah membuatmu ngefans dengan ikan yang satu ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *